Penyebab
distorsi akuntansi adalah Standar akuntansi dengan alasan
- Standar akuntansi adalah
produk dari proses politik pihak terkait. Potensi distorsi muncul dari
alternatif metode yang dibolehkan oleh dewan standar bagi suatu transaksi.
- Adanya prinsip historical
cost yang mengurangi relevansi neraca karena tidak menggambarkan nilai
sekarang aset dan kewajiban
- Dipakainya konsep
konservatisme, mendorong bias pesimis dalam laporan keuangan (ini
diperlukan oleh analis kredit, tapi tidak oleh analis modal)
Kesalahan
mengestimasi konsekwensi aliran kas masa depan bisa mendistorsi relevansi angka
akuntansi. Misal penjualan kredit memiliki potensi untuk tidak dibayar oleh
pembeli. Kesalahan mengestimasi cadangan kerugian piutang dapat menyebabkan
distorsi.
Sumber
Distorsi
§ Accounting
Standards
o
Proses penyusunan standar dipengaruhi
oleh unsur polik (tarik menarik kepentingan)
o
Asumsi dalam prinsip akuntansi
o
Konservatism
§ Estimation
Errors
– estimasi harus dilakukan dalam akuntansi berbasir akrual, padahal estimasi
sangat subyektif
§ Reliability
vs Relevance – penekanan pada satu aspek dapat mengorbankan
aspek yang lain.
§ Earnings
Management
– window dressing laporan keuangan untuk tujuan khusus perusahaan atau
manajemen.
Adapun
klasifikasi tindakan yang meliputi kecurangan laporan keuangan adalah sebagai
berikut :
Pertama, sengaja
distorsi laporan keuangan sebagai alat untuk bertindak curang dengan mengecoh
pemakai atau kelompoknya tentang hasil usaha perusahaan. Dalam hal ini yang
menerima keuntungan langsung adalah pihak perusahaan atau pelaku kecurangan.
Adapun tujuan khusus dari tindakan ini adalah :
a) Mendapatkan kredit, modal
jangka panjang, atau tambahan modal investasi berdasarkan informasi keuangan
yang di distorsi atau dihapus.
b) Menyembuyikan kinerja tidak
baik dari perusahaan.
c) Menghapus hutang pajak.
d) Manipulasi harga saham.
e) Menyembunyikan kinerja
tidak baik oleh manajemen.
Kedua, sengaja
distorsi laporan keuangan untuk penyamaran tindakan kecurangan. dalam hal ini
yang diuntungkan tetap pihak perusahaan atau pelaku kecurangan. adapun tujuan
khusus dari tindakan ini adalah:
a) Menyembunyikan penjualan
fiktif atau harta milik dipalsukan.
b) Menyembunyikan pembayaran
yang tidak benar.
c) Menyembunyikan tindakan
penyelewangan dana atau harta.
Berikut
ini akan dicontohkan perusahaan yang dihubungkan dengan creative accounting
yaitu:
Kasus creative accounting sering
dihubungkan dengan Enron, sebuah perusahaan migas. Sebelum kebangkrutannya,
Enron pernah dipilih oleh Fortune Magazine sebagai ‘America’s Most
Innovative Company’ selama 6 tahun berturut-turut. Enron yang tadinya
adalah perusahaan pembangkit tenaga listrik mulai naik daun setelah Enron mulai
bermain komoditas-komoditas bandwidth telekomunikasi dan derivatives (sejenis
investasi di mana hasil untung ruginya berdasarkan pergerakan dari nilai aset
seperti saham, surat utang, komoditas, atau bahkan dari nilai seperti suku
bunga, valas, indeks pasar saham, bahkan indeks cuaca). Enron mulai berpaling
dari bisnis tradisionalnya dan mulai berspekulasi dalam financial
instruments yang mengandung resiko tinggi. Memang kesannya mereka
cukup sukses untuk beberapa tahun, tapi akhirnya kenyataan dari kesuksesan
(atau lebih tepatnya kegagalan) mereka mulai terlihat. Namun Enron bukan hanya
inovatif dalam berbisnis, ternyata juga ‘inovatif’ dalam cara pembukuannya. Di
balik kesuksesan mereka, banyak sekali hutang-hutang tersembunyi yang
dipindahkan kepada anak-anak perusahaan yang tidak dikonsolidasi (tidak
diperhitungkan masuk ke dalam neraca perdagangan Enron sendiri). Mereka sengaja
memanfaatkan celah dalam hukum Amerika yang memperbolehkan ‘special purpose
vehicles’ (suatu organisasi yang dibentuk untuk proyek khusus yang dibentuk
terpisah untuk mengisolasi resiko-resiko dari proyek tersebut) yang memenuhi
syarat-syarat tertentu tidak dikonsolidasi.
Creative accounting bisa saja lolos dari prinsip-prinsip accounting
standards yang berlaku, karena cara-cara creative accounting biasanya
memang tidak atau belum diakomodasi oleh standar akuntansi yang berlaku, atau
memang sengaja mencari celah-celah di dalam standar akuntansi tersebut. Akan
tetapi, ini bukan berarti creative accountingbisa lolos apabila
diuji dengan kacamata kebenaran, dalam arti merefleksikan kondisi finansial
yang sebenarnya.
Dengan
demikian fungsi laporan keuangan dari sudut pandang kecurangan dalam kelompok
kecurangan laporan keuangan adalah :
1. Laporan
keuangan dipakai untuk ikut serta dalam suatu tindakan kecurangan perusahaan,
perusahaan atau pelaku kecurangan adalah penerima langsung dari keuntungan.
2. Laporan
keuangan dipakai untuk penyamaran suatu tindakan kecurangan.
PASAR
TENAGA KERJA DAN DAMPAK SOSIAL
Pasar Tenaga Kerja adalah : seluruh aktivitas dari pelaku-pelaku
untuk mempertemukan pencari kerja dengan lowongan kerja, atau proses terjadinya
penempatan dan atau hubungan kerja melalui penyediaan dan penempatan tenaga
kerja. Pelaku-pelaku yang dimaksud disini adalah pengusaha, pencari kerja dan
pihak ketiga yang membantu pengusaha dan pencari kerja untuk dapat saling
berhubungan.
Dampak Pasar Tenaga Kerja Fleksibel
Terdapat dilema dalam kebijakan yang berkaitan dengan fleksibilitas
pasar tenaga kerja. Tingkat upah yang rendah dan aturan perlindungan kerja yang
minimal dalam pasar tenaga kerja fleksibel akan menimbulkan dampak positif
dalam bentuk tambahan kesempatan kerja. Resikonya, hal tersebut mengancam
kelayakan hidup pekerja.
Sebaliknya, pasar tenaga kerja yang kaku dengan berbagai regulasi
pemerintah relatif menjamin kepentingan pekerja. Pemerintah mengatur rekrutmen,
upah minimum, PHK, dan perlindungan kerja. Namun, hal tersebut dinilai
memberatkan pengusaha.Dikhawatirkan, pengusaha telah mengurangi jumlah pekerja
atau merelokasi usaha untuk menyiasati mahalnya biaya pekerja Kesempatan kerja
untuk pekerja laki-laki, pekerja perempuan, pekerja dewasa, pekerja muda,
pekerja terdidik, pekerja kurang terdidik, pekerja kerah biru, pekerja penuh
waktu, dan pekerja paruh waktu berkurang secara signifikan dengan adanya
peningkatan upah minimum. Pengecualian terjadi pada pekerja kerah putih. Setiap
kenaikan upah minimum sebesar 10 persen justru akan meningkatkan kesempatan
kerja bagi pekerja kerah putih sebesar 10 persen.
Pengadaan Jaminan Sosial
Kebijakan pasar tenaga kerja
fleksibel hanya dapat diimplementasikan jika pemerintah telah menyediakan
jaminan sosial bagi warga negara. Pekerja yang diupah rendah dalam pasar tenaga
kerja fleksibel akan memperoleh jaminan sosial untuk hidup secara layak.
Jaminan sosial juga melindungi pekerja dari kemungkinan hubungan
ketenagakerjaan yang merugikan, seperti PHK. Karena dapat mempertemukan
kebutuhan terhadap pasar tenaga kerja fleksibel dengan hak hidup layak warga negara,
jaminan sosial ini merupakan kebijakan yang ideal dan harus menjadi pilihan
kebijakan dalam jangka panjang (long-run).
Saat ini, bagaimanapun, perlindungan di pasar tenaga kerja
praktis merupakan satu-satunya ”Perlindungan” bagi warga negara. Apabila
pemerintah mendorong pasar tenaga kerja fleksibel tanpa menyediakan jaminan
sosial yang memadai dan berfungsi secara efektif, pekerja akan merasakan dampak
negatif yang sangat berat.
Penentuan upah dipasar tenaga kerja
Pembayaran upah tenaga kerja dapat dibedakan
pada dua pengertian: gaji da upah. Gaji adalah pembayaran kepada
pekerja-pekerja tetap dan tenaga kerja profesional seperti pegawai pemerintah,
dosen, guru, manager dll. Biasanya sebulan sekali. Sedangkan upah adalah
pembayaran kepada pekerja-pekerja kasar yang pekerjaannya selalu
berpindah-pindah seperti pekerja pertanian, tukang kayu, buruh kasar dll. Dalam
teori ekonomi, upah diartikan sebagai pembayaran keatas jasa-jasa fisik maupun
mental yang disediakan oleh tenaga kerja kepada para pengusaha. Dalam teori
ekonomi, kedua jenis pendapatan pekerja tersebut dinamakan upah
mantab kak suka dg fotonys lukisannya.
BalasHapusoops..